Tata Kelola Destinasi Wisata

Tata Kelola Destinasi Wisata – Halo, Sobat JTTC! Pasti seru kan, bisa jalan-jalan ke tempat-tempat baru yang indah dan menarik? Tapi, pernah nggak sih kamu berpikir tentang siapa yang mengelola tempat-tempat wisata ini? Yup, di balik semua destinasi keren yang kita kunjungi, ada tim tata kelola yang bekerja keras. Yuk, kita bahas kenapa tata kelola destinasi wisata itu penting banget!

Kenapa Tata Kelola Destinasi Wisata Penting?

Tata kelola destinasi wisata yang baik itu bagaikan fondasi dari sebuah bangunan. Kalau fondasinya kuat, bangunannya juga kokoh. Nah, berikut ini beberapa alasan kenapa tata kelola destinasi wisata itu penting:

1. Kenyamanan Wisatawan: Dengan tata kelola yang baik, fasilitas umum seperti toilet, tempat parkir, dan area istirahat jadi terawat dan nyaman. Wisatawan pun merasa betah.
   
2. Pelestarian Lingkungan: Pengelolaan yang baik memastikan lingkungan tetap terjaga. Misalnya, dengan menyediakan tempat sampah yang memadai dan program daur ulang.
   
3. Keamanan: Tata kelola yang baik juga berarti ada petugas keamanan dan tanda-tanda yang jelas. Wisatawan jadi merasa aman selama berkunjung.
   
4. Informasi yang Jelas: Wisatawan butuh informasi yang jelas dan akurat. Dengan pengelolaan yang baik, ada petunjuk arah, peta, dan informasi penting lainnya yang mudah diakses.
   
5. Dukungan Ekonomi Lokal: Pengelolaan yang baik bisa meningkatkan ekonomi lokal. Misalnya, dengan melibatkan masyarakat sekitar dalam kegiatan wisata dan menjual produk lokal.

Apa Saja yang Harus Diperhatikan dalam Tata Kelola?

Tata kelola destinasi wisata yang baik melibatkan banyak aspek. Ini dia beberapa hal yang harus diperhatikan:

• Infrastruktur: Pastikan fasilitas umum seperti jalan, toilet, dan tempat istirahat terawat dengan baik.
• Kebersihan: Tempat wisata harus selalu bersih. Sediakan tempat sampah dan program kebersihan rutin.
• Keamanan: Ada petugas keamanan dan sistem darurat yang siap siaga.
• Aksesibilitas: Destinasi wisata harus mudah diakses oleh semua orang, termasuk penyandang disabilitas.
• Informasi: Sediakan peta, petunjuk arah, dan informasi tentang tempat wisata dengan jelas.
• Partisipasi Masyarakat: Libatkan masyarakat lokal dalam pengelolaan, sehingga mereka juga mendapatkan manfaat dari kegiatan wisata.

Contoh Tata Kelola yang Baik

Salah satu contoh tata kelola yang baik adalah Bali. Banyak destinasi wisata di Bali yang dikelola dengan sangat baik. Contohnya, Pantai Kuta yang selalu bersih, memiliki fasilitas yang lengkap, dan petugas keamanan yang selalu siap membantu wisatawan. Selain itu, ada juga program-program pelestarian lingkungan seperti beach clean-up yang rutin diadakan.

baca juga: Strategi Laundry Attendant yang Efisien

Kesimpulan

Dengan pengelolaan yang baik, lingkungan terjaga, fasilitas umum terawat, dan informasi mudah diakses. Selain itu, tata kelola yang baik juga mendukung ekonomi lokal dan melibatkan masyarakat sekitar. Jadi, kalau kamu berkunjung ke tempat wisata yang dikelola dengan baik, jangan lupa apresiasi kerja keras tim pengelolanya.

Lokasi Pelatihan Offline atau Online :

1. Seluruh Indonesia
2. Online via Zoom

Catatan : jika perusahaan membutuhkan in house training, anggaran pelatihan dapat disesuaikan dengan  anggaran perusahaan

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kami, anda bisa menghubungi marketing kami “Lia” di (0812-3299-9470)